PANAHINFO – Jennie BLACKPINK keluar dari agensi menjadi perbincangan hangat sejak awal tahun. Kabar itu bukan sekadar rumor, melainkan keputusan yang sudah ia ambil sejak akhir 2023. Jennie memilih tidak memperpanjang kontrak solo dengan YG Entertainment, tempatnya bernaung sejak debut. Namun keputusan itu tidak berarti ia meninggalkan BLACKPINK.
Jennie tetap menjadi bagian dari grup, hanya saja untuk urusan karier individu, ia kini melangkah mandiri dengan agensi yang ia dirikan sendiri bernama Odd Atelier. Langkah ini bukan tanpa alasan. Jennie ingin kebebasan lebih dalam berkarya dan menunjukkan identitas artistiknya secara lebih personal.
Jennie BLACKPINK Dirikan Agensi Sendiri
Keputusan Jennie BLACKPINK keluar dari agensi untuk urusan solo diumumkan secara resmi pada Desember 2023. Ia mendirikan Odd Atelier, yang tidak hanya berfungsi sebagai label musik, tapi juga sebagai wadah kreatif untuk proyek-proyek pribadi. Nama “Odd Atelier” sendiri menggambarkan keinginan Jennie untuk mengeksplorasi sisi unik dan tak biasa dalam seni.
Langkah ini mencerminkan perubahan besar dalam industri K-pop, di mana idol kini mulai mengambil kendali penuh atas karier mereka. Jennie bukan hanya penyanyi, tapi kini juga CEO dari agensinya sendiri. Keputusan ini membuktikan bahwa ia serius membangun jejak solo tanpa sepenuhnya meninggalkan kebersamaan dengan BLACKPINK.
Album Ruby Jadi Bukti Eksistensi Solo Jennie
Setelah resmi berjalan sendiri, Jennie langsung menunjukkan keseriusannya dengan merilis album solo bertajuk Ruby. Album ini menjadi penanda debut perdananya sebagai artis solo di bawah Odd Atelier. Dalam album ini, Jennie tampil dengan konsep visual dan musikal yang berbeda dari citranya selama di BLACKPINK.
Album Ruby mendapat respons positif. Penggemar memuji keberanian Jennie untuk mengeksplorasi warna musik baru dan menghadirkan karya yang lebih personal. Bahkan, penjualan album tersebut melampaui satu juta kopi dalam beberapa minggu setelah dirilis. Hal ini membuktikan bahwa Jennie tak hanya bergantung pada nama besar grup, tapi mampu berdiri kuat dengan identitas sendiri.
Masih Bersama BLACKPINK Meski Lepas Kontrak Solo
Meski Jennie BLACKPINK keluar dari agensi untuk kegiatan solo, ia tetap berkomitmen penuh terhadap BLACKPINK. Keempat anggota BLACKPINK diketahui hanya memperpanjang kontrak untuk aktivitas grup di bawah YG Entertainment. Untuk urusan individu, masing-masing kini memiliki manajemen sendiri.
Ini adalah bentuk baru dalam industri hiburan Korea, di mana para anggota grup besar bisa tetap berkarya secara individu, tanpa harus meninggalkan grup. BLACKPINK sendiri telah merencanakan comeback dan tur dunia yang akan dimulai pada pertengahan tahun 2025.
Keputusan seperti ini menunjukkan kematangan dalam hubungan profesional mereka. Jennie dan rekan-rekannya memberi contoh bahwa kebebasan individu dan komitmen terhadap tim bisa berjalan beriringan.
Jennie BLACKPINK Semakin Bebas dan Mandiri
Keluarnya Jennie dari agensi YG untuk urusan solo justru membuka lebih banyak peluang. Ia kini bisa memilih proyek kolaborasi, menentukan arah musikal, dan membangun branding sesuai visinya sendiri. Dengan Odd Atelier, Jennie tidak hanya mengatur jadwal, tapi juga bertindak sebagai produser, konseptor visual, hingga penentu arah strategi promosi.
Jennie menjadi contoh nyata bahwa idol perempuan juga bisa menjadi pemimpin di industri hiburan. Bukan hanya menjadi wajah di depan kamera, tapi juga pengendali penuh di belakang layar. Hal ini tentu memberi inspirasi bagi banyak penggemar dan pelaku industri lainnya.
Kesimpulan
Kabar Jennie BLACKPINK keluar dari agensi YG Entertainment untuk aktivitas solo bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan baru. Dengan mendirikan Odd Atelier, Jennie membuktikan dirinya sebagai seniman yang berani dan independen. Namun ia tetap bagian dari BLACKPINK, grup yang membesarkan namanya dan akan kembali menyapa penggemar lewat comeback besar tahun ini.
Langkah Jennie bukan hanya soal perubahan manajemen, tapi juga simbol transformasi dan keberanian. Ia kini tak hanya dikenal sebagai member BLACKPINK, tapi juga sebagai pemilik karya dan jalan kariernya sendiri.